Di era digital saat ini, memiliki website bukan lagi pilihan tambahan — tapi kebutuhan utama bagi UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) untuk menjangkau lebih banyak pelanggan, membangun kredibilitas, dan bersaing di pasar online.
Namun, banyak pelaku UMKM masih bingung harus mulai dari mana. Artikel ini akan memberikan panduan langkah demi langkah untuk memulai website bisnis UMKM, mulai dari pemilihan domain, hosting, hingga konten yang perlu disiapkan.
1. Pilih Nama Domain yang Mudah Diingat
Apa itu Domain?
Domain adalah alamat website Anda, seperti www.namatokomu.com
. Ini adalah identitas digital yang akan dikenali pelanggan Anda.
Tips Memilih Domain:
- Gunakan nama brand atau nama toko Anda
- Singkat, mudah dieja, dan mudah diingat
- Hindari angka atau tanda baca yang membingungkan
- Gunakan ekstensi .com atau .co.id untuk bisnis di Indonesia
✅ Contoh domain yang baik: www.tokokainmurah.com
, www.sambalsedap.id
2. Pilih Layanan Hosting yang Tepat
Apa itu Hosting?
Hosting adalah tempat menyimpan semua file website Anda (gambar, teks, video, dll) agar bisa diakses melalui internet.
Jenis Hosting untuk UMKM:
- Shared Hosting: Murah dan cocok untuk website sederhana
- Cloud Hosting: Lebih cepat dan stabil, cocok untuk traffic sedang
- WordPress Hosting: Untuk UMKM yang ingin menggunakan WordPress sebagai CMS
Tips Memilih Hosting:
- Pilih provider terpercaya dan punya support lokal
- Pastikan uptime tinggi (minimal 99.9%)
- Cek apakah ada fitur backup, SSL, dan email bisnis
3. Tentukan Tujuan dan Jenis Website Anda
Sebelum membangun, tentukan dulu tujuan website Anda:
Tujuan | Jenis Website yang Cocok |
---|---|
Menjual produk online | Toko Online (E-Commerce) |
Menampilkan profil usaha | Company Profile |
Menyediakan informasi rutin | Blog atau Berita |
Booking layanan | Website dengan Form Reservasi |
Setelah itu, Anda bisa mulai merancang struktur halaman seperti:
- Beranda
- Tentang Kami
- Produk/Layanan
- Kontak
- Testimoni
- Blog (opsional untuk edukasi/SEO)
4. Siapkan Konten yang Menarik & Informatif
Konten Dasar yang Harus Ada:
- Profil usaha: Ceritakan siapa Anda dan apa keunggulan usaha Anda
- Deskripsi produk/layanan: Jelaskan manfaat, harga, dan cara pesan
- Foto berkualitas: Gunakan foto asli, terang, dan profesional
- Kontak jelas: Cantumkan WhatsApp, email, dan peta lokasi
- Testimoni pelanggan: Tampilkan ulasan pelanggan untuk membangun kepercayaan
Tips SEO Konten:
- Gunakan kata kunci lokal seperti “catering murah Jakarta” atau “konveksi Bandung”
- Gunakan heading (H1, H2) dengan kata kunci utama
- Tulis deskripsi yang jelas dan natural
5. Gunakan CMS seperti WordPress untuk Kemudahan
Jika Anda tidak bisa coding, gunakan CMS (Content Management System) seperti WordPress. Dengan WordPress, Anda bisa mengelola konten, gambar, dan halaman tanpa perlu keahlian teknis.
- Banyak tema dan plugin gratis
- Mudah dipelajari
- Dukungan komunitas besar
6. Pasang Alat Penting: Google Analytics & Google Search Console
Untuk mengukur performa website, jangan lupa integrasikan:
- Google Analytics – untuk melihat jumlah pengunjung
- Google Search Console – untuk memantau performa SEO
Keduanya gratis dan sangat membantu dalam mengembangkan strategi digital Anda.
Kesimpulan
Memiliki website adalah langkah penting untuk memperluas jangkauan bisnis UMKM. Dengan memilih domain yang tepat, hosting yang handal, dan konten yang menarik, Anda sudah selangkah lebih maju dalam dunia digital.
Bingung mulai dari mana? Tenang!
Tim Websweet Studio siap membantu Anda membangun website UMKM dari nol — profesional, mobile-friendly, dan siap tampil di Google!