Dalam dunia pengembangan web modern, Next.js menjadi salah satu framework yang paling populer digunakan oleh para developer React. Seiring perkembangannya, Next.js memperkenalkan dua pendekatan berbeda dalam struktur routing: Pages Router (konvensional) dan App Router (versi terbaru berbasis React Server Components).
Jika Anda sedang memulai proyek baru di 2025 atau berencana memigrasi proyek lama, memilih antara App Router dan Pages Router bisa jadi keputusan penting. Artikel ini akan membahas perbedaan utama keduanya, kelebihan dan kekurangannya, serta kapan Anda sebaiknya memilih salah satunya.
Apa Itu Pages Router?
Pages Router adalah sistem routing tradisional yang digunakan sejak awal Next.js. Konsep utamanya sangat sederhana: setiap file .js atau .tsx di dalam folder pages/ akan otomatis menjadi rute.
Misalnya, pages/about.js akan menghasilkan route /about.
Kelebihan Pages Router
- Stabil dan telah digunakan secara luas
- Dokumentasi lengkap dan komunitas besar
- Mendukung
getStaticProps,getServerSideProps, dangetInitialPropsuntuk data fetching
Kekurangan Pages Router
- Kurang fleksibel dalam pengelolaan layout dinamis
- Perlu boilerplate tambahan untuk fitur nested layout dan loading state
Apa Itu App Router?
App Router adalah sistem routing baru yang diperkenalkan sejak Next.js 13, dan semakin matang di Next.js 14 dan 15. App Router menggunakan folder app/ dan memanfaatkan React Server Components (RSC) untuk meningkatkan performa dan arsitektur modular.
Routing berbasis file tetap dipertahankan, namun ditambah dengan konsep baru seperti layout.js, page.js, loading.js, dan error.js.
Kelebihan App Router
- Lebih fleksibel dalam membangun nested routes dan shared layout
- Mendukung segment-based rendering (render sebagian halaman saja)
- Built-in support untuk server-side component tanpa perlu API tambahan
- Integrasi lebih baik dengan streaming dan loading state
Kekurangan App Router
- Kurva belajar lebih tinggi, terutama jika belum familiar dengan RSC
- Beberapa library pihak ketiga belum sepenuhnya kompatibel
- Dokumentasi dan ekosistem masih dalam tahap transisi
Tabel Perbandingan
| Fitur | Pages Router | App Router |
|---|---|---|
| Struktur Folder | pages/ | app/ |
| Data Fetching | getStaticProps, dll | fetch() langsung di server comp |
| Nested Layout | Sulit dan manual | Native support dengan layout.js |
| Loading/Error Handling | Manual | Otomatis dengan loading.js, error.js |
| Kompatibilitas Library | Sangat tinggi | Masih berkembang |
| Dukungan jangka panjang | Legacy (masih ada) | Fokus utama pengembangan Next.js |
Mana yang Sebaiknya Dipilih di 2025?
Jika Anda membangun proyek baru di 2025 dan ingin memanfaatkan kemampuan terbaru React dan Next.js, App Router adalah pilihan terbaik. Meskipun butuh waktu adaptasi, fitur-fitur seperti server components, shared layouts, dan streaming membuatnya jauh lebih scalable dan efisien untuk proyek modern.
Namun, jika Anda sedang mengelola proyek lama, atau memiliki tim yang sudah terbiasa dengan struktur pages/, tidak ada salahnya tetap menggunakan Pages Router. Next.js masih mendukungnya dan akan terus menyediakan pembaruan untuk waktu yang cukup panjang.
Kesimpulan
Next.js memberikan fleksibilitas luar biasa dalam membangun aplikasi web modern. Pilihan antara App Router dan Pages Router sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan proyek, pengalaman tim, dan target jangka panjang. App Router menghadirkan masa depan Next.js dengan arsitektur modular dan performa tinggi, namun Pages Router tetap relevan untuk banyak use case di tahun 2025.
Ingin memulai proyek dengan Next.js dan butuh partner teknis yang berpengalaman?
Websweet Studio siap membantu Anda membangun website cepat, scalable, dan berstandar industri.
Hubungi kami di websweetstudio.com untuk konsultasi gratis.